items



Kirim

Dari Timika ke Asia Pasifik: Bupati Johannes Rettob Beri Dukungan Penuh Timnas Walking Football


TIMIKA, wartamimika.com - Semangat membara menyelimuti Timnas Persejasi Papua Tengah. Tim yang akan berlaga di ajang bergengsi Walking Football Asia Pacific World Cup 2025 di Bali ini secara resmi dilepas oleh Bupati Mimika, Johannes Rettob, dalam sebuah Konferensi Pers yang berlangsung di Venue Billiard, SP 2 Timika, pada Senin (10/11/2025).

Acara pelepasan yang penuh kebanggaan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Mimika Emanuel Kemong, Ketua KORMI Mimika Habel Taime, serta segenap penggiat dan ofisial tim yang dijadwalkan bertolak ke Pulau Dewata pada Selasa, 11 November 2025.

Dalam sambutannya, Bupati Mimika, Johannes Rettob, yang juga menjabat sebagai Ketua KORMI Provinsi Papua Tengah, tidak dapat menyembunyikan rasa bangganya. Ia menyebut keikutsertaan Tim Persejasi di level Asia Pasifik ini sebagai pengakuan internasional atas prestasi cemerlang yang telah mereka ukir di Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) KORMI di Lombok sebelumnya.

“Kita patut bersyukur karena Persejasi Papua Tengah ditunjuk mewakili Indonesia dalam ajang Walking Football tingkat Asia Pasifik, yang sebenarnya sudah setara dengan tingkat dunia. Ini luar biasa!” seru Bupati Johannes Rettob penuh semangat.

Bupati menegaskan, dengan prestasi meraih Juara Satu (Tim Putri dan Tim Senior) serta Juara Dua (Tim Putra) di FORNAS, para penggiat kini membawa nama besar Papua Tengah dan Indonesia di pundak mereka. Ia pun meyakinkan bahwa kepercayaan ini bukanlah hal mudah, namun ia yakin tim mampu menjunjung tinggi semangat dan sportivitas.

“Berkibarlah Merah Putih di Bali. Kita bangga karena dari Papua Tengah, dari Kabupaten Mimika, ada tim yang bisa mewakili Indonesia,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua KORMI Mimika, Habel Taime, menjelaskan bahwa Persejasi Papua Tengah mendapatkan kehormatan dari Persejasi Pusat untuk menjadi wakil Timnas Indonesia dalam kompetisi tersebut.

Ajang Walking Football Asia Pacific World Cup 2025 akan diselenggarakan di Bali pada 13 hingga 16 November 2025, dengan partisipasi sejumlah negara dari kawasan Asia dan Pasifik.

Tim Papua Tengah akan menurunkan total empat kategori pertandingan, menunjukkan kekuatan tim yang merata:
  • Putri usia 40 tahun ke atas
  • Putra usia 50 tahun ke atas
  • Putra usia 60 tahun ke atas
  • Kategori Gabungan (Mix) antara putra dan putri
“Kami membawa empat kategori dengan total 40 penggiat dan 10 official. Ini kesempatan yang sangat baik bagi kami untuk menunjukkan performa terbaik dan mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional,” jelas Habel Taime.

Habel Taime juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh dari Pemerintah Daerah, khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika yang menjadi sponsor utama keberangkatan tim.

Dengan modal dukungan penuh dan semangat tinggi, Timnas Persejasi Papua Tengah menyatakan optimisme mereka untuk memberikan hasil terbaik dan membawa pulang prestasi membanggakan bagi Papua Tengah, Kabupaten Mimika, dan Indonesia di kancah dunia.

Pelatih Persejasi Kabupaten Mimika, Swingly Puraro, mengatakan tim telah menjalani latihan intensif beberapa bulan terakhir. Ia mengaku bangga dengan semangat dan disiplin para pemain.

“Fokus kami bukan hanya pada teknik dan taktik, tetapi juga pembentukan mental juara serta kerja sama tim yang solid,” jelasnya.

Swingly berharap para atlet dapat bermain percaya diri, menikmati pertandingan, dan menunjukkan karakter masyarakat Papua yang tangguh, ramah, dan berjiwa besar.

“Kami datang bukan hanya untuk berpartisipasi, tapi untuk menunjukkan bahwa Papua Tengah punya potensi dan semangat juang luar biasa,” tegasnya. (redaksi)


Header Ads Widget

Hubungi iklan  Hubungi iklan