items



Kirim

Distanbun Mimika Beri Pelatihan Pembuatan Pupuk Bokhasi Bagi Petani Di Distik Miktim dan Miru.

TIMIKA, wartamimika.com - Distanbun Mimika melaksanakan Penyuluhan Pelatihan Pembuatan " Bokhasi" bagi para petani di distrik Mimika Timur dan distrik Mimika Baru pada, Kamis 31/10/2024. Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Bidang Penyuluhan Distanbun Mimika Bernard D. Ansaka dilaksanakan di Balai Benih Utama Distanbun Mimika di Jalan Poros Mapur Jaya Kilo 7 Timika. Turut hadir juga dari Bappeda Mimika Bidang Ekonomi dan juga Narasumber dari Distanbun Mimika.

Melalui penjelasan narasumber ketika ditemui wartawan menjelaskan, Bokashi merupakan pupuk kompos yang dihasilkan dari proses fermentasi bahan organik dengan bantuan mikroorganisme aktivator. Mikroorganisme aktivator yang digunakan dalam proses fermentasi bokashi adalah Effective Microorganisms 4 (EM4) atau cairan yang mengandung bakteri fermentasi yang dapat digunakan untuk menyuburkan tanah dan menyehatkan tanaman. EM4 merupakan hasil seleksi alami dari mikroorganisme fermentasi dan sintetik yang terdapat dalam tanah.

Bahan-bahan organik yang dapat digunakan untuk membuat bokashi, di antaranya: Sekam padi, Serbuk gergajian, Jerami, Batang Pisang, Batang Jagung.

Bernard Ansaka dalam sambutan pembukaan mewakili Kadis Distanbun Mimika menyebutkan, bahwa dengan adanya pelatihan ini materi dan praktek yang disampaikan oleh narasumber agar bisa diterapkan dalam keseharian dari petani di distrik Mimika Timur dan Mimika Baru yang hadir pada saat itu dan nantinya diharapkan bisa menjadi produk pupuk dan menjadi salah satu produksi dalam daerah Kabupaten Mimika dalam bidang pertanian.

“Jadi kita bukan cuma belajar saja tapi bisa buat. Buat pupuk Bokashi ini nanti kami dari Dinas dampingi. Hari ini pihak Bappeda sudah bersama dengan kita, kami dampingi sampai jadi produk pupuk Bokashi Mimika”, tegasnya.

Ia pun menyampaikan tujuan lain dari pelatihan ini agar dapat meningkatkan peningkatan kapasitas kelembagaan petani yang ada di Mimika.

“Dengan adanya pelatihan ini kalian petani ini kelembagaan petaninya di tingkatkan kapasitasnya supaya berdaya saing dan berinovasi” pungkasnya.

Di harapkan dari kelembagaan petani tadi, produksi pupuk yang dihasilkan akan di beli oleh pemerintah sendiri dan akan dibagikan ke seluruh petani yang ada di Kabupaten Mimika tanpa harus lagi mendatangkan produksi pupuk dari luar Mimika.

Sementara itu Estri Pertiwi Kusumawardani, mewakili Bappeda Mimika Bidang Ekonomi yang hadir pada saat itu sebagai pengawas perencanaan kegiatan ekonomi dari dinas berharap dengan adanya program ini dapat menjadikan petani Mimika Maju, Mandiri, Modern yang nantinya dapat menghasilkan produk pertanian yang berkualitas. Diharapkan juga petani jadi bisa membuat sendiri pupuknya dan dapat menghasilkan produk jual bagi petani itu sendiri.

Dengan berjalanya kegiatan para petani setelah mengikuti pelatihan ini, mampu membuat pupuk organik bokhasi secara mandiri atau berkelompok, sehingga mampu meningkatkan kesuburan tanah dan memperbaiki pertumbuhan tanaman serta mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk anorganik atau pupuk kimia. (HK-WM)

Berikut Foto Kegiatan: