Dokumentasi Foto
Timika – ( WartaMimika.com) sebanyak 98 orang siswa dalam program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) tahun 2024 diserahkan secara simbolis oleh Dinas Pendidikan Provinsi Papua Tengah kepada perwakilan empat kota studi yang akan membina siswa tersebut.
Penyerahan dilakukan Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua Tengah Marthen Ukago selepas para siswa di berikan pembekalan ADEM selama 3 hari oleh Dinas Pendidikan Provinsi Papua Tengah.
Selain itu para siswa juga di bekali dengan tabungan, dimana Bank Papua di pilih sebagai bank alternatif untuk pembiayaan siswa, yang simbolis diserahkan oleh bank papua kepada dinas dan langsung diserahkan kepada siswa bersangkutan berupa buku tabungan.
Empat kota yang di tuju dalam program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) tahun 2024 ini diantaranya Provinsi Banten, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Jogyakarta.
Dikatakan Plt. Kepala Dinas Pendidikan Papua Tengah Marthen Ukago dalam kesempatan tersebut, dalam menjalani program adem para siswa juga di sambut dengan program afirmasi pendidikan tinggi (ADIK) karena program ADEM maupun program ADIK pembiayaan pendidikan di tanggung penuh oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan Teknologi Dan Riset.
Ditambahkannya alokasi siswa dari 8 kabupaten sudah di bagi setara, namun jika salahsatu kabupaten tidak memenuhi kuota yang di tentukan, maka siswa yang di utamakan di ambil dari daerah konflik dan daerah tertinggal seperti kabupaten puncak, dan puncak jaya, dogiyai dan lainnya.
Marthen Ukago sangat mengapresiasi program afirmasi tersebut, dimana jika mereka bisa menempuh pendidikan dengan baik di kota tujuan studi, maka bisa di ikuti oleh adik mereka di kemudian hari dalam program yang sama yaitu afirmasi pendidikan menengah (ADEM) maupun Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADIK).
Dalam kesempatan tersebut perwakilan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Riset Dan Teknologi Bagian Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Pokja Afirmasi Pendidikan ibu linda mengatakan, afirmasi adalah program pendidikan bagi anak-anak dalam rangka kemudahan akses yang di berikan khususnya dari daerah papua, daerah repatriasi dan daerah khusus dalam rangka pemerataan akses pendidikan.
Dirinya mengapresiasi Provinsi Papua Tengah dengan dukungannya dalam program afirmasi tersebut, dirinya berpesan kepada seluruh siswa peserta afirmasi agar dapat memanfaatkan program afirmasi ini dengan baik dalam tujuan peningkatan kualitas pendidikan di Papua.
Dengan penyerahan 98 siswa kepada empat kota studi tujuan pendidikan afirmasi, maka pembekalan siswa pun di tutup oleh Plt. Kepala dinas pendidikan menengah dengan harapan para siswa dapat menjadi contoh yang baik bagi generasi selanjutnya dalam program adem maupun ADIK.